Siswa SD dan Mahasiswa Tolak Valentine Day

Written By bopuluh on Kamis, 14 Februari 2013 | 02.33

Surabaya

Siswa SD dan Mahasiswa Tolak Hari Valentine

Penulis : Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Kamis, 14 Februari 2013 | 17:19 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com — Ternyata tidak semua warga Surabaya merayakan Valentine. Puluhan siswa sekolah dasar (SD) dan mahasiswa justru menggelar aksi simpatik menolak perayaan Valentine, Kamis (14/2/2013).

Aksi simpatik menolak peringatan Valentine dilakukan oleh puluhan siswa SD Takmiriyah, Surabaya, di depan sekolah mereka, Jalan Indrapura. Mereka membawa poster berisi pernyataan bahwa peringatan Valentine bertentangan dengan budaya Islam.

Menurut salah seorang guru pendamping aksi, Edy Kusuma Kurniawan, pengertian kasih sayang tidak harus selalu diperingati pada setiap 14 Februari. Namun, bisa setiap hari kepada siapa pun yang dicintai, seperti saudara, orangtua, atau siapa saja yang berhak dikasihi.

''Peringatan Valentine saat ini sepertinya sudah menjadi momen melakukan kemaksiatan bagi para remaja,'' katanya.

Sementara itu, di depan Gedung Negara Grahadi di Jalan Gubernur Suryo, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dan Forum Studi Lembaga Dakwah Kampus juga menggelar aksi serupa.

Selain mengecam perayaan Valentine, mereka juga prihatin atas beredarnya permen cinta atau permen pembangkit libido. ''Permen cinta merupakan upaya untuk merusak moral bangsa Indonesia,'' kata salah satu pengunjuk rasa, Luim.


Anda sedang membaca artikel tentang

Siswa SD dan Mahasiswa Tolak Valentine Day

Dengan url

http://recognizethedanger.blogspot.com/2013/02/siswa-sd-dan-mahasiswa-tolak-valentine.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Siswa SD dan Mahasiswa Tolak Valentine Day

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Siswa SD dan Mahasiswa Tolak Valentine Day

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger