Veteran Perang Macetkan Jalan di Abidjan
Penulis : Josephus Primus | Jumat, 12 April 2013 | 17:11 WIB
AFP/ISSOUF SANOGO
Karangan bunga tanda dukacita bertumpuk di bawah pohon di tepi jalan di Abijan, Pantai Gading, Rabu (2/1). Sedikitnya 60 orang tewas di sekitar lokasi itu ketika ribuan orang berdesak-desakan dan saling menginjak setelah mengikuti perayaan malam Tahun Baru, sehari sebelumnya. Pemerintah Pantai Gading menetapkan masa berkabung nasional selama tiga hari.
TERKAIT:
KOMPAS.com - Para veteran perang berunjuk rasa di ruas-ruas jalan di kota Abidjan, ibu kota Pantai Gading. Lantaran aksi itu, kemacetan pun tak terelakkan, tulis AP pada Jumat (12/4/2013).
Para veteran perang itu menuntut reintegrasi sosial ekonomi. Pasalnya, pascaperang saudara di Pantai Gading, impitan ekonomi pun merangsek ke segala lapisan kehidupan masyarakat. Para veteran ini cemas akan masa depan mereka.
Sementara itu, gara-gara unjuk rasa tersebut, kendaraan-kendaraan yang hendak masuk kota Abidjan dari arah luar kota pun terhambat. Petugas keamanan berupaya agar unjuk rasa tidak menjadi kendala berarti bagi lalu-lintas.
Periode berdarah di Pantai Gading berlangsung dua tahun sejak 2010. Waktu itu, perselisihan berujung pertikaian terjadi antara kubu mantan Presiden Laurent Gbagbo versus Presiden Alassane Oattara. Kekerasan itu menewaskan sedikitnya 3.000 orang.
Pemerintahan Ouattara saat ini memang menjalankan program reintegrasi bertajuk perlucutan senjata dan demobilisasi para mantan tentara dan kelompok bersenjata. Pemerintah menunjuk lembaga ADDR untuk menyelesaikan persoalan ini.
Anda sedang membaca artikel tentang
Veteran Perang Macetkan Jalan di Abidjan
Dengan url
http://recognizethedanger.blogspot.com/2013/04/veteran-perang-macetkan-jalan-di-abidjan.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Veteran Perang Macetkan Jalan di Abidjan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Veteran Perang Macetkan Jalan di Abidjan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar