Elemen Buruh BUMN Adukan Dahlan Iskan

Written By bopuluh on Rabu, 20 Maret 2013 | 03.33

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah elemen buruh yang bekerja di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memprotes kebijakan Menteri BUMN Dahlan Iskan yang tak memihak kesejahteraan. Protes terhadap Dahlan ini disampaikan elemen buruh kepada Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie di Kompleks Parlemen, Rabu (20/3/2013).

"Kami terus mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan terkait serikat pekerja. Serikat pekerja diberangus, esktremnya sampai ada pengusiran dari sekretariat," ujar Sekretaris Jenderal Serikat BUMN Rianto.

Rianto menuturkan, usulan pegawai outsourcing yang akan diangkat menjadi pegawai tetap juga hingga kini belum ada kejelasan. Ia menjelaskan persoalan lainnya yang dihadapi buruh yakni terkait gaji. "Sudah tiga tahun tidak ada kenaikan. Belum lagi ada pemecatan terhadap para karyawan yang menikah antarpegawai. Dana pensiun pun masih ada yang dibawah Rp 500.000,-" keluh Rianto.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Pekerja Indonesia Sabda Pranawijati mengatakan semenjak Dahlan memimpin BUMN, banyak pelanggaran yang dilakukan perusahaan. "Karyawan dijadikan mesin uang dan tenaganya dieksploitasi oleh perusahaan-perusahaan BUMN," ucap Sabda.

Mantan Karyawan PT Askes Ito juga mengaku dirinya dipecat tanpa alasan yang jelas. Ito mengeluhkan selama bekerja di PT Askes, dirinya tidak bisa mengambil cuti dan upah tidak diberikan. "Banyak undang-undang yang dilanggar soal ketenagakerjaan," kata Ito.

Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan persoalan ini sebaiknya diselesaikan dengan melakukan rapat gabungan antara Komisi VI yang bermitra kerja dengan Kementerian BUMN dan Komisi IX yang membawahi persoalan ketenagakerjaan. "Dibuat saja rapat gabungan dengan menghadirkan Menteri BUMN," ucapnya.

Ketua Komisi IX Ribka Tjiptaning mengeluhkan sulitnya menghadirkan Dahlan. Ribka mengaku berkali-kali sudah melayangkan surat kepada Komisi VI tetapi dibalas dengan mengatakan bahwa persoalan akan dikembalikan ke mitra kerja masing-masing. Ribka pun menuturkan Komisi IX sudah langsung melayangkan panggilan ke Dahlan. Tetapi, sampai tiga kali dipanggil, Dahlan tak juga datang.

Akhirnya, hari Rabu ini, sejumlah anggota Komisi IX mendatangi rumah Dahlan. Namun, mantan Direktur Utama PLN itu ternyata tidak ada. "Saya bingung dan merasa pemanggilan Dahlan ini dipersulit. Tolonglah supaya ini cepat selesai Pak Dahlan, jangan pencitraan terus. Kami mohon pimpinan DPR bisa mengambil sikap," kata Ribka.

Marzuki menuturkan selaku pimpinan, dirinya tidak pernah menghambat pengajuan permohonan pemanggilan kepada para menteri. "Silakan saja dilakukan dalam rapat gabungan. Akan saya setujuui," ucap Marzuki.


Anda sedang membaca artikel tentang

Elemen Buruh BUMN Adukan Dahlan Iskan

Dengan url

http://recognizethedanger.blogspot.com/2013/03/elemen-buruh-bumn-adukan-dahlan-iskan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Elemen Buruh BUMN Adukan Dahlan Iskan

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Elemen Buruh BUMN Adukan Dahlan Iskan

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger